BUNGA TASBIH
(Canna
indica L.)
Nama Lokal
Hosbe
(Batak), ganyong hutan (Melayu); ganyong wana, ganyong alas (Jawa); tasbhi
(Madura); sebe, tasbeh, ganyol leuweung (Sunda); milu-bilu (Bali); gegula
(Sasak); bunga tasabe (Makkasar, Bugis); kela, kontas, wuro, totombe
(Minahasa).
Uraian Tumbuhan
Bunga
tasbih berasal dari Amerika adalah bunga yang biasa ditanam sebagai tanaman hias,
namun bisa juga hidup liar di hutan dan pegunungan hingga ketinggian 1000 m di
atas permukaan laut. Bunga besar dengan warna-warna cerah, ada merah, kuning
tersusun dalam tandan. Daun besar, lebar, menyirip dan berwarna hijau. Tinggi
pohon mencapai dua meter dalam tanah mempunyai rimpang yang menyerupai umbi.
Manfaat bagi kesehatan
Menurunkan
demam, tekanan darah tinggi, keputihan, kanker kandungan, ambein, kepala pusing
(vertigo), pembengkakan kelenjar limpa, luka berdarah, keseleo, jerawat, sakit kuning,
batuk darah, kencing batu, haid terlalu banyak, disentri kronis.
Kandungan kimia
Rimpangmengandung
6 substansi phenol, 2 terpene dan 4 coumarin, pati, glukose, lemak, alkaloid,
dan getah.
Cara pemakaian
Akar
atau rimpang bunga tasbih dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit
(untuk pemakaian luar). Bunga 10 – 15 gram, 10 – 15 gram akar atau rimpang
kering atau 30 – 60 gram masih dalam keadaan segar, rebus kemudian diminum.
0 komentar:
Posting Komentar