Translate

Pages

Selasa, 08 Januari 2013

Tanaman Herbal dan Khasiatnya >> Kacapiring


KACAPIRING
Gardenia augusta Merr.
 Nama lokal
Meulu bruek, rajaputih (Aceh); kacapiring, sangkapa (Melayu); kacapiring (Sunda); ceplok piring, cepiring (Jawa); jempiring (Bali).
Uraian tumbuhan
Tumbuhan kacapiring termasuk perdu tahunan, berasal dari Tiongkok dengan tinggi 1 – 2 m, tumbuh di daerah pegunungan mulai ketinggian 400 m di atas permukaan laut. Daun berhadapan atau berkarang tiga, tangkai pendek, bentuk oval dengan pangkal dan ujung runcing, mengkilap bagian atas, warna hijau tua.Berbunga tunggal, mahkota berbentuk terompet, tersusun melingkar membentuk suatu kesatuan, bertangkai pendek, warna putih, berbau harum.
Manfaat bagi pengobatan:
Sariawan, deman yang disertai mengigau, menguatkan jantung, jantung berdebar, asma, menambah nafsu makan, muntah, sembelit, susah buang air seni, kencing manis (diabetes mellitus).
Kandungan kimia
Linalol, styrolyl asetat, gardenin, gardenosida geniposida, genipin-1-glucoside, b-sitosterol, crocetin, crosin, dan scandosida.
Cara pemakaian
Untuk pemakaian luar: daun kacapiring dicuci, dihaluskan, ditempelkan pada bagian yang sakit. Sedang pemakaian dalam dengan cara diminum adalah rebus 30 – 60 gram akar, lalu minum atau 9 – 60 gram buah, direbus, minum.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) 2010 Kumpulan Artikel. Design by WPThemes Expert
Themes By Buy My Themes And Cheap Conveyancing.